Kamis, 05 Mei 2016

Cara Merawat dan Melatih Ayam Ketawa

Ayam Ketawa adalah salah satu jenis ayam hias yang memiliki kelompok penghobi tersendiri. Selain warnanya yang cukup indah, ayam ketawa dipelihara karena memiliki suara yang khas, yaitu seperti orang ketawa. Jenis-jenis ayam ketawa sendiri bermacam-macam, namun bisa dikategorikan menurut suaranya terdapat 3 jenis suara ayam ketawa. Diantaranya adalah ayam ketawa dengan jenis suara gretek, dangdut dan slow.

pada era sekarang banyak orang memelihara ayam ketawa sebagai hobi, hiburan ataupun hiasan di rumah.Tak sedikit pula yang fokus memelihara ayam ketawa untuk diikutsertakan dalam ajang kontes. Saat ini banyak sekali kontes-kontes ayam hias seperti ayam bekisar, ayam pelung, ayam serama dan tentunya juga ayam ketawa. Tentunya dengan diadakannya kontes-kontes rutin menjadikan ayam ketawa banyak digemari dan dilestarikan, mengingat ayam ini sangat unik.
 

Untuk menghasilkan ayam ketawa yang baik, sehat dan memiliki suara yang bagus tentunya ada beberapa tips perawatan dan latihan untuk menghasilkannya. Berikut ini beberapa tips cara merawat dan melatih ayam ketawa:

1. Bersihkan kandang ayam ketawa anda secara rutin. Perhatikan kebersihan kandang, hal ini penting karena kebersihan kandang sangat berpengaruh terhadap kesehatan ayam. Jika kandang kotor maka ayam peliharaan akan rentan terserang berbagai macam penyakit. Selain itu dengan kandang yang bersih membuat ayam memiliki nafsu makan yang baik.


2. Usahakan untuk memandikan ayam ketawa 3 hari sekali atau seminggu 2 kali. Hal ini agar menjaga tubuh ayam ketawa tetap bersih dan segar. Setelah dimandikan, jemur ayam ketawa kurang lebih 30 menit dengan cara ditenggerkan. Ini dimaksudkan agar ayam ketawa terbiasa berdiri di tenggeran.

3. Jika memiliki ayam ketawa yang masih kecil atau masih anakan, sebaiknya di dalam kandang disediakan tempat bertengger. Hal ini karena sifat alamiah ayam yang suka naik keatas. Dengan mengkondisikan lingkungan sekitar ayam ketawa yang baik, maka pertumbuhan ayam ketawa akan baik dan tidak mudah sakit.


4. Yang keempat ini sangat perlu diperhatikan dalam melatih atau memacu ayam ketawa agar mau berkokok adalah dengan memperdengarkan suara kokokan ayam ketawa lain. Ini dimaksudkan agar si ayam terpacu untuk ikut berkokok.

Sekian dulu tips kali ini. Semoga bermanfaat.


Penulis: Admin

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

PARTNER LINK